Menu

Mode Gelap
Pertama kali, Semarak Sulteng Nambaso 2025 digelar Sebulan Temui Gubernur Sulteng, Walikota Palu Tepis Isu Kerengangan Intensitas Hujan Tinggi, Buat Desa Pebuonang di Parimo Banjir Berani Sehat dan Berani Cerdas, Jadi Kado di Moment HUT Sulteng Ke 61 Tahun Desa Sausu Peore, kembali Dilanda Banjir Gelar Aksi Damai, Ribuan Abnaulkhairaat Desak Tangkap Fuad Plered

Berita Hari Ini

Raih Adipura, Walikota Palu minta jangan lambat – lambat Gaji Padat Karya

badge-check


					Raih Adipura, Walikota Palu minta jangan lambat – lambat Gaji Padat Karya Perbesar

Walikota Palu Hadianto Rasyid sesaat setelah menerima Piala Adipura 2023 (Foto :Ist)

Pertigasulteng.com – Pemerintah Kota Palu mengelar Kirab atau Konvoi Piala Adipura 2023 Sabtu (9/3) yang dimulai dari Bundara Nasional mengitari sejumlah ruas jalan protokol yang ada di Kota Palu.

Hal ini dilakukan, sebagai wujud rasa syukur atas pencapaian Adipura yang sudah di cita – citakan Pemerintah Kota Palu sejak lama.

Walikota Palu Hadianto Rasyid mengatakan, kabar ketika Kota Palu berhasil meraih Piala Adipura 2023, sesungguhnya menjadi momentum yang membuat dirinya secara pribadi meneteskan air mata.

“Ketika mendengar kabar pertama kita mendapat Piala Adipura, saya tidak tahu Adipura yang membuat saya meneteskan air mata” Ungkapnya.

Hasil yang diperoleh ini sendiri, merupakan kerja keras semua pihak baik itu Pemerintah, Intansi teknis serta masyarakat umum.

Namun demikian, terkhusus bagi para pekerja padat karya, ia menyampaikan ucapan terima kasihnya karena sudah memberikan kerja – kerja maksimal dalam membuat Kota Palu saat ini menjadi kota yang bersih dan menjadi layak disebut sebagai Ibu Kota Provinsi.

Karena itu juga, Ia pun meminta intansi teknis untuk selalu mengapresiasi kerja – kerja dari padat karya termasuk dari pemberian gaji untuk tiap bulanya agar tidak terlambat
“saya minta itu, pihak kecamatan perhatikan soal gaji –gaji padat karya yang seringkali terlambat diterima“ Jelasnya.

Dijelasaknya juga, seringkali terlambatnya gaji yang diterima para pekerja padat karya yang berjumlah 1 juta rupiah setiap bulanya, murni karena adanya keterlambatan pelaporan yang diterima.

“jadi laporan dari pengawas lambat masuk ke Kelurahan, kemudian lambat lagi masuk ke Kecamatan, dan dari Kecamatan akhirnya lambat masuk ke Keuangan dan akhirnya keuangan lambat juga ba cairkan uangnya komiu” terangnya

Karena itu, dimintanya baik itu dari pengawas, Kelurahan hingga Kecamatan untuk segera melakukan perbaikan sehingga membuat penerimaan gaji para pekerja padat karya ini dapat dilakukan secara tepat waktu. (Admin)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Pertama kali, Semarak Sulteng Nambaso 2025 digelar Sebulan

20 April 2025 - 06:03 WITA

Temui Gubernur Sulteng, Walikota Palu Tepis Isu Kerengangan

17 April 2025 - 02:44 WITA

Intensitas Hujan Tinggi, Buat Desa Pebuonang di Parimo Banjir

15 April 2025 - 02:24 WITA

Berani Sehat dan Berani Cerdas, Jadi Kado di Moment HUT Sulteng Ke 61 Tahun

14 April 2025 - 07:04 WITA

Desa Sausu Peore, kembali Dilanda Banjir

14 April 2025 - 02:36 WITA

Trending di Berita Hari Ini