Menu

Mode Gelap
Satu Unit Motor Thunder, Terbakar di SPBU Jl Touwa Kota Palu Jelang Ramadhan 1446 H, Pemkab Morut Siap Kendalikan Inflasi Ikuti Amputee Football Asian Championship 2025, Kemenpora Lepas wakil Indonesia Rustia Tompo Cup Resmi dimulai, Ratusan Petinju Berpartisipasi Menteri Kehutanan Cabut Perijinan Berusaha Pemanfaatan Hutan 18 Perusahaan Duet bareng AIbshow, Yono Bakrie Rambah Dunia Tarik Suara

Berita Hari Ini

Ada Pameran dan Sajian Kuliner Tradisional, di Festival Tampo Lore 2024

badge-check


					Ada Pameran dan Sajian Kuliner Tradisional, di Festival Tampo Lore 2024 Perbesar

Pertunjukkan Musik Tradisional Saat Pelaksanaan Festival Tampo Lore 2024 (Foto : Istimewa)

Pertigasulteng.com, Poso – Pelaksanaan Festival Tampo Lore 2024, Jumat (28/6) resmi dimulai bertempat di Situs Megalith Pokekea Desa Hanggira Kecamatan Lore Tengah, Kabupaten Poso.

Gubernur Rusdy Mstura yang diwakili Kepala Dinas Pariwisata Sulawesi Tengah Dra. Diah Agustiningsih mengatakan, Festival Tampo Lore yang digelar untuk ketiga kalinya, sesungguhnya menjadi upaya Pemerintah untuk terus meningkatkan Promosi Pariwisata yang ada di Situs Megalith Pokekea.

Dijelaskanya juga, dengan diisi berbagai kegiatan semacam Pameran Kerajinan Tangan, Pertunjukkan Seni tradisional, serta sajian Kuliner khas lainnya.

Festival ini pun diharapkan, mampu untuk menjaga kelestarian Budaya serta Alam khususnya yang ada di Situs Megalith Pokekea, serta menarik minat wisatawan untuk berkunjung.

“Pertunjukan seni tradisional, pameran kerajinan tangan, serta kuliner dan tarian khas masyarakat Lore akan menjadi bagian tak terpisahkan dari festival ini. Festival Tampo Lore dapat menjadi panggung untuk melestarikan keberagaman budaya dan keindahan alam kita,” Ungkapnya.

Bupati Poso dr. Verna G.M. Inkiriwang mengungkapkan, Jika saat ini Pemerintahanya berupaya untuk ikut memasukkan Agenda Festival Tampo Lore dalam Kegiatan tahunan di tingkat Dinas Pariwisata Provinsi.

Karena dengan begitu menurutnya, akan ada jaminan keberlanjutan yang maksimal terhadap pelaksanaan event ini, sehingga dapat digelar di tiap tahunya.

“Ini merupakan upaya kita untuk meningkatkan sektor pariwisata di Kabupaten Poso dan melestarikan adat istiadat serta warisan budaya kebanggaan daerah kita,”

Diketahui juga, Festival Tampo Lore yang digelar selama 3 hari dimulai dari tanggal 28 hingga 30 Juni. Di isi berbagi kegiatan semacam Pameran serta Workshop atau pelatihan bagi industri ekonomi kreatif di Lokasi Festival berlangsung. (Redaksi)

Facebook Comments Box

Baca Lainnya

Jelang Ramadhan 1446 H, Pemkab Morut Siap Kendalikan Inflasi

5 Februari 2025 - 04:44 WITA

Ikuti Amputee Football Asian Championship 2025, Kemenpora Lepas wakil Indonesia

5 Februari 2025 - 03:32 WITA

Menteri Kehutanan Cabut Perijinan Berusaha Pemanfaatan Hutan 18 Perusahaan

4 Februari 2025 - 03:01 WITA

Duet bareng AIbshow, Yono Bakrie Rambah Dunia Tarik Suara

3 Februari 2025 - 12:45 WITA

Pemkab Poso dan Parimo Sepakat, Soal Tapal Batas

3 Februari 2025 - 12:02 WITA

Trending di Berita Hari Ini